Studi Kelayakan Bisnis

Business Feasibility Study - Dalam usaha mengembangkan atau memulai sebuah usaha bisnis, salah satu upaya yang perlu dilakukan adalah melakukan studi kelayakan bisnis. Dengan melakukan penelitian, kajian, pengumpulan data-data; peluang; persaingan, dan berbagai aspek yang lain, kita dapat menentukan apakah bisnis yang akan dilakukan atau akan dikembangkan ini layak untuk diteruskan atau tidak. Dalam kata lain, profitable atau tidak.

Untuk mempermudah pemahaman dan teknik melakukan penelitian kelayakan bisnis, saya sharing masalah ini berdasarkan beberapa referensi semasa kuliah dan beberapa artikel lain yang mendukung.

Daftar Isi:
  1. Pengertian Studi Kelayakan Bisnis
  2. Objek Studi Kelayakan Bisnis
  3. Produk Studi Kelayakan Bisnis
  4. Analis Studi Kelayakan Bisnis
  5. Alat Studi Kelayakan Bisnis
  6. Aspek Studi Kelayakan Bisnis
Berikut adalah hal-hal penting yang menjadi tema utama dalam studi analisis kelayakan bisnis.

studi kelayakan bisnis

Pengertian Studi Kelayakan Bisnis

Pertama-tama yang perlu difahami adalah definisi atau pengertian dari studi kelayakan bisnis. Hal ini akan memberikan gambaran dasar pada kita mengenai garis besar studi kelayakan bisnis. Studi kelayakan adalah penelitian yang mendalam terhadap suatu ide bisnis tentang layak atau tidaknya ide tersebut dilaksanakan. Studi kelayakan dapat dilakukan untuk menilai kelayakan investasi baik pada sebuah proyek maupun bisnis yang sedang berjalan.

Karena itu, dalam studi kelayakan, para ahli membedakannya menjadi dua bagian.
  1. Studi Kelayakan. Yakni studi kelayakan yang dilakukan untuk menilai kelayakan sebuah projek yang akan dijalankan atau dilakukan. Misalnya, analisis kelayakan projek pembangunan perumahan di daerah tertentu, analisis kelayakan projek pembangunan jalan tol, dan lain-lain.
  2. Studi Kelayakan Bisnis. Studi kelayakan yang dilakukan untuk menilai kelayakan dalam pengembangan sebuah usaha. Misalnya, studi kelayakan pengembangan cabang warung kopi di daerah tertentu, studi kelayakan pengembangan mini market di daerah lain, dan lain-lain.
Bagaimana? Sudah mudeng kan? Bahwa studi kelayakan yang digunakan untuk menilai kelayakan pendirian usaha baru disebut kelayakan projek, sedangkan bila digunakan untuk mengembangkan usaha yang sudah berjalan disebut studi kelayakan bisnis.

Dalam ilmu studi kelayakan ada beberapa istilah yang perlu diketahui, di antaranya adalah: objek studi kelayakan, produk studi kelayakan, analis studi kelayakan, alat analisis studi kelayakan, dan aspek studi kelayakan.

Mari kita kupas satu persatu istilah-istilah tersebut.

Objek studi kelayakan

Objek adalah sasaran proyek yang akan dipelajari atau dinilai studi kelayakan. Objek studi kelayakan bisa bermaca-macam sesuai dengan target objek yang akan dianalisis. Seorang investor yang berencana mendirikan sebuah tempat wisata di pantai Jakarta meminta konsultan studi kelayakan untuk mengadakan studi kelayakan. Dalam hal ini objek studi kelayakannya adalah “pendirian tempat wisata”.

Terkadang seorang pengusaha meminta konsultan untuk melakukan analisis kelayakan pengadaan barang atau teknologi baru pada perusahaannya. Dalam kerangka seperti ini, objek studi kelayakannya adalah “kelayakan pengadaan barang”.

Penentuan objek studi kelayakan biasanya berhubungan dengan rencana penyusunan proposal. Hasil dari analisis kelayakan pada objek tertentu menjadi salah-satu bagian dari rencana projek proposal yang akan diajukan, baik berupa roposal pengajuan kredit bank, proposal merger atau akuisisi.

Produk studi kelayakan

Produk studi kelayakan ialah produk barang dan produk jasa yang menjadi target capaian dalam analisis. Dengan melakukan analisis objek studi kelayakan di atas, target capaian produk yang diinginkan menjadi bagian penting yang menentukan dalam hasil analisis. Bila target capaian produk yang di analisis berdasarkan objek yang sudah di tentukan hasil penilaiannya kurang memuaskan, maka pengusaha atau calon pengusaha dapat menentukan sikap yang tepat untuk menggagalkan atau meneruskan pengembangan usaha yang akan dilakukan.

Produk studi kelayakan dapat dibedakan menjadi dua bagian; 1) Produk Barang dan 2) Produk Jasa.
Produk barang ialah produk bisnis yang menghasilkan barang, biasanya ada pada sector pertanian, industri, dan perdagangan. Produk jasa adalah produk bisnis yang menghasilkan jasa, biasanya ada pada bentuk, bisnis angkutan, wisata, pendidikan, kesehatan, dan perbankan.

Analis studi kelayakan

Analis studi kelayakan ialah orang yang melaksanakan pekerjaan studi kelayakan. Analis studi kelayakan ini bisa perorangan atau tim. Bila Anda meminta saya untuk melakukan sebuah analisis studi kelayakan usaha yang Anda lakukan, berarti saya adalah seorang analis studi kelayakan.

Alat analisis studi kelayakan

Alat analisis studi kelayakan ialah teknik atau metode yang digunakan untuk melakukan analisis. Alat analisis ini berhubungan dengan jenis objek, produk studi dan aspek yang melingkupinya, karena itu bisa melibatkan banyak (alat) teknik analisis tergantung dengan sumber data yang digunakan. Lebih lengkap ada pada posting alat analisis studi kelayakan.

Aspek Studi kelayakan

Aspek studi kelayakan ialah pembahasan mendetail dari sudut pandang disiplin ilmu tertentu terhadap objek studi kelayakan bisnis. Ada beberapa hal yang umumnya digunakan untuk mencermati sebuah kelayakan usaha, di antaranya adalah aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis produksi dan teknologi, aspek manajemen, aspek hukum, aspek lingkungan dan aspek keuangan. Lebih lengkap ada pada posting beberapa aspek studi kelayakan bisnis.

Bacaan Lanjut:

  1. http://kangbull.blogspot.com/2013/04/studi-kelayakan-bisnis.html
  2. http://kangbull.blogspot.com/2013/04/alat-studi-kelayakan-bisnis.html
  3. http://kangbull.blogspot.com/2013/04/aspek-aspek-studi-kelayakan-bisnis.html
  4. Kasmir dan Jakfar,(2003),Studi Kelayakan Bisnis, Penerbit Prenada Media Jakarta.
  5. http://www.bi.go.id
  6. http://www.bps.go.id
  7. http://www.worldwidelearn.com/investment-education.htm
  8. http://www.investopedia.com/
  9. http://ruralinstitute.umt.edu/training/publications/monographs/partnership/assistance.asp
Demikian beberapa hal yang perlu diketahui dalam Studi Kelayakan Bisnis (SKB). Anda bisa melakukan berbagai teknik analisi kelayakan usaha pada usaha yang sudah dirintis maupun akan Anda rintis. Dengan melakukan ini setidaknya Anda dapat mengurangi resiko kegagalan usaha.

Judul artikel: Studi Kelayakan Bisnis
Kategori :
Diposting pada: Sabtu, April 27, 2013
Link Tautan: http://kangbull.blogspot.com/2013/04/studi-kelayakan-bisnis.html
Mari berbagi pengetahuan dengan menyebarkan artikel ini melalui akun sosial, Facebook, Twitter, dan Google+ Anda. Kebiasaan kecil dan ringan tapi besar untuk menambah wawasan kita.

0 komentar:

Posting Komentar

Jangan sungkan-sungkan kasih komentar ya ...
Mari kita berdiskusi dan menuangkan ide dengan sopan dan bebas.